Sastra

Jumat, 02 Desember 2011

-Fana-
Karya Siti Mulyani

Tergores sepucuk rindu
Membelenggu dalam haru
Sebilah kenangan tentang dirinya
 fana
Aku disiksanya dalam kesunyian
Terlarut aku dalam kesendirian
Ku rindu akan dirinya yang fana
Meninggalkan luka yang menyakitkan
Rindu yang hampir mati
Setitik embun yang hampir hilang
Bimbang
Terlukis bayang dalam kenangan
Hadir dan pergi tak pernah kembali
Ku rindu akan dirinya yang fana
Tersisa penuh pilu
Sungguh
Ku rindu akan dirinya yang fana
Sungguh



0 komentar: